Minggu, 11 Februari 2018

WAKTU DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

Pertanyaan yg mengelitik oleh Pdt. dari palembang.
Kira-kira berapa persen orang jemaat yg terangkat ke sorga saat ini ?
Ada gembala sudah merasa bangga punya jemaat 1000 an orang di daerah, apakah persentase 100 atau 50 bahkan 20 persen yg terangkat, sungguh sangat prihatin jika jemaat hanya 10 persen atau kurang.
Dimana bangganya sebagai gembala kalau hanya menang jumlahnya tetapi tidak siap memasuki kerajaan yg di janjikan Tuhan kita.
Sadarlah.......ketika mulai jantung kita berhenti maka KEKEKALAN sudah menanti dan ada 2 pintu yg harus kita pilih, sungguh buang waktu jika apabila yg kita masuki pintu neraka api yg mengertakkan gigi, dan gembalapun bersedih dalam kebanggaanya.
Persiapkanlah diri kita untuk menuju kekekalan, teruslah baca Firman Tuhan jangan suam-suam kuku kenapa sampai disini saja kehidupan manusia ?  Semua karena WAKTU,
begini kata WAKTU jika kita menjabarkannya ;

WAKTU Seseorang menjadi KAYA ada begitu banyak BANYAK TEMAN yang mengelilinginya.

WAKTU sedang BERKUASA orang bisa menjadi PERCAYA DIRI untuk melakukan apa saja.

WAKTU sedang TIDAK BERDAYA barulah manusia sadar siapa SAHABAT SEJATI MEREKA.

WAKTU sedang JATUH barulah manusia sadar siapa KAWAN dan siapa LAWAN.

WAKTU sedang SAKIT manusia baru sadar kalau KESEHATAN itu jauh lebih penting dari pada HARTA.

WAKTU sedang JATUH MISKIN manusia baru tahu harus banyak MEMBERI dan MENOLONG.

WAKTU memasuki USIA SENJA manusia baru sadar bahwa ternyata masih banyak yang BELUM DIKERJAKAN.

WAKTU berada di NAFAS TERAKHIR manusia baru menyadari bahwa ada begitu banyak waktu yang terbuang SIA-SIA.
Hidup begitu singkat perbanyak berbuat kebaikan, perbuatan baik itu adalah saling mengasihi, saling mengampuni, saling berbagi, dan begitu banyak lagi dan jangan melakukan kejahatan seperti iri hati, dengki, kepahitan, berbuat fitnah, dan lain-lain, semua sudah tertulis di Alkitab lengkap maka kita wajib membaca Alkitab agar kita bisa memahami apa arti perbuatan baik dan perbuatan jahat.
Semoga kita semua akan cepat terhindar dari penyesalan maka tetap fokus ke dalam perbuatan kita, pihan hanya dua, hanya kita sendiri yang menentukan tidak ada yang saling membantu dalam memilih perbuatan kita harus pilih sendiri.
Tujuan kita semua tentu memasuki KEKEKALAN kita sudah siap masuk terangkat ke Kerajaan Tuhan Yesus, Amin Tuhan Yesus Memberkati.


Sabtu, 03 Februari 2018

SI PENAGIH DAN SI PEMBAYAR KARMA

Kisah ini menceritakan seorang tukang kayu yang hidup bersama istrinya di sebuah rumah sederhana di pinggiran hutan. Meskipun sudah lama menikah, namun mereka belum dikaruniai anak. Si tukang kayu adalah orang yang rutin bermeditasi. Karena diasah setiap hari, konsentrasinya menjadi sangat kuat dan lama kelamaan indra pendengarannya pun semakin tajam. Kadang-kadang dia bisa mendengar suara-suara makhluk halus disekitarnya.

Suatu hari, seperti biasa si tukang kayu pergi ke gudang mengambil kapak dan setelah itu dia pergi ke hutan mencari kayu bakar. Ketika sedang membelah kayu, tiba-tiba dia mendengar suara anak-anak kecil sedang bercakap cakap.

"Hei, kamu mau kemana?"

"Saya mau ke rumah itu, saya mau menagih karma."

"Oh, saya juga mau kesana, kalo saya sih mau bayar karma."

Si tukang kayu hanya diam sambil melanjutkan pekerjaaannya seolah dia tidak mendengar apa-apa. Kemudian dia mengumpulkan kayu bakar yang suda dibelah, mengikatnya menjadi satu dan mengusungnya ke rumah.

Setibanya di rumah, betapa kagetnya dia ketika mendapati seorang tabib tengah memeriksa istrinya. Ternyata istrinya sedang hamil anak kembar. Si tukang kayu berpikir "Ah... pastilah dua anak kecil tadi yang masuk ke rahim istriku."

Tahun berganti tahun, si kembar pun mulai tumbuh. Sejak kecil, sudah tampak perbedaan yang mencolok diantara keduanya. Yang sulung malas dan nakal, yang bungsu rajin dan penurut. Seiring pertumbuhannya, si sulung terus menerus membuat masalah dan keributan bagi keluarganya. Banyak perbuatannya yang membuat si tukang kayu terpaksa harus menanggung malu. Tukang kayu pun berpikir "Pasti ini anak yang datang untuk menagih karma, makanya dia sering membuat aku susah dan malu. Baiklah, aku tidak mau anak ini terus menerus menagih karmanya sampai aku tua. Akan aku usir dia dari rumah."

Akhirnya si sulung pun diusir dari rumah. Sekarang hanya tinggal si bungsu yang rajin dan penurut. Tidak ada lagi yang membuat keributan. Si tukang kayu dapat hidup dengan tentram dan damai, mencurahkan seluruh harapan dan kasih sayangnya kepada si bungsu.

Tahun berlanjut, rasa sayang kepada si bungsu semakin dalam, harapan pun semakin besar. Namun tiba tiba si bungsu jatuh sakit. Tukang kayu menghabiskan tabungannya untuk membayar tabib-tabib terbaik, membeli obat-obat terbaik, namun si bungsu belum sembuh juga. Karena tabungannya sudah habis, tukang kayu pun menjual sawah serta ternak peliharaannya untuk menambah biaya pengobatan. Tapi, penyakit anaknya ternyata sangat langka, belum pernah ada orang yang terserang penyakit seperti itu, para tabib mulai kebingungan dan akhirnya menyerah.

Tukang kayu tidak kehabisan akal. Dia menjual rumah serta seluruh harta bendanya dan pergi keluar kota untuk mencari tabib lain. Demi kesembuhan anak kesayangannya, apapun akan dia lakukan. Tapi sampai di luar kota, dia memperoleh jawaban yang sama. Penyakit anaknya sangat langka. Belum ada obat untuk penyakit itu. Tak lama kemudian, di tengah kemelaratan dan keputus-asaan si tukang kayu, anaknya meninggal.

Tak terlukiskan lagi kepedihan dan kekecewaan yang dirasakan si tukang kayu...

Ternyata, inilah anak yang datang untuk menagih karma ...

Tukang kayu sadar dia tidak bisa lari dari karmanya sendiri. Dulu dia berpikir, si sulung-lah yang datang untuk menagih karma, karena kenyataannya anak itu seringkali membuat masalah. Tukang kayu teringat kembali pada anak sulung yang telah diusirnya. Dia merasa sangat menyesal.

Sementara si sulung, setelah diusir dia pergi keluar kota, mencari pekerjaan untuk menghidupi dirinya. Dia bekerja dengan sangat rajin, sehingga dalam waktu singkat dia menjadi karyawan kepercayaan dan kesayangan majikannya. Setelah tabungannya cukup, dia berhenti dari pekerjaannya dan pulang ke kampung halaman untuk mencari orang tuanya. Meskipun telah diusir, tapi dia tidak mempunyai rasa dendam di hati. Karena dia adalah anak yang datang untuk membayar karmanya.

Si sulung akhirnya tiba di kampung halamannya. Dengan tabungan yang dia kumpulkan, dia membelikan rumah baru untuk keluarganya. Merekapun hidup dengan damai.

-oOo-

----------------------------------------------------
Karma seperti buah yang tergantung pada cabang pohon. Menunggu kematangannya pada waktu yang tepat, pada kondisi yang tepat. Dan saat buah itu matang, ia akan jatuh menghantam tanah dibawahnya.

Apakah tidak ada cara untuk menghapus karma buruk?

Kita tidak bisa menghapus karma buruk, tapi bisa membuat dampak buruknya menjadi lebih ringan. Perbanyaklah berbuat kebajikan !.

Seperti halnya segelas air garam yang sangat asin, jika ditambah dengan air tawar, sampai gelas itu tak mampu lagi menampung dan air mulai berceceran keluar, lama kelamaan air yang asin akan mengalir keluar dan yang tersisa di gelas hanyalah air tawar saja.

Seperti itulah seharusnya yang kita lakukan dalam kehidupan kali ini. Entah sudah berapa karma buruk yang telah kita lakukan. Dan sekarang, di kehidupan ini, di saat kita berkesempatan bertemu dengan Dhamma, seharusnya kita banyak berbuat kebajikan untuk mengurangi karma-karma buruk kita.

Dan ingatlah, jika ada karma buruk yang terjadi pada Anda, janganlah membalasnya, karena disaat Anda membalasnya, disitulah ‘karma buruk baru’ tercipta. Relakan saja, dan berpikirlah positif : "Ah, karma burukku telah berkurang satu."

Mungkin kedengarannya sangat susah untuk dijalankan. Seberapa banyak dari kita yang bisa tetap baik dan bersahabat dengan orang yang telah mencuri, menipu, menganiaya dan memfitnah kita?

Tapi pernahkan Anda mencoba untuk tetap bertahan dengan tidak membalasnya, mencoba untuk berdamai dengan perasaan kecewa dan marah?

Cobalah sekali saja, berdiamlah dalam Dhamma, tutup rapat-rapat mulut Anda disaat hendak marah, disitulah Anda bertemu dengan Dhamma yang mengatakan :

Kebencian tidak akan pernah berakhir
apabila dibalas dengan kebencian.
Kebencian baru akan berakhir
bila dibalas dengan tidak membenci.
Inilah satu hukum abadi

#minggu.04.02.18/01.25

UJIAN HIDUP DATANGNYA TIDAK BISA DIPREDIKSI TERKADANG TIBA-TIBA SAAT KITA SENANG

Cara menghilangkan fitnah - Solusi saat difitnah orang
Hidup penuh dengan tantangan. Bukan mereka yang jauh di luar sana yang menguji kita tapi orang disekitar kitalah yang rame-rame melakukannya.  Ujian hidup datangnya tidak dapat diprediksi, kadang tiba-tiba, saat kita lagi senang dan bisa juga saat sedang lengah. Oleh sebab itu, kuatkan hati menjalani hari demi hari.
Bila diuji secara fisik akibatnya berupa luka dan memar yang dapat sembuh tetapi apabila ujiannya secara mental artinya tidak teraba tapi sakitnya seperti menusuk-nusuk dada ini. Oleh karena itu banyak orang mengatakan “kata-kata lebih tajam dari pada pisau” Padahal ini adalah prinsip yang salah. Perkataan menjadi hampa rasanya ketika hal tersebut tidak sesuai dengan kenyataan. Ini seperti “suara tembak tanpa peluru“, yang terganggu hanya indra saja sedangkan diri sendiri (tubuhmu) sama sekali belum terluka. Seharusnya hanya rasa bersalah yang dapat membuat gelisah dan gundah gulana. Selengkapnya, Benarkah kata-kata lebih tajam daripada pedang?

Motivasi dan Alasan mengapa orang memfitnah

Maksud hati seseorang tidak bisa diperkirakan. Mereka bisa mengumbar kata-kata manis di depan tapi belakangan mengumbar kejelekan bahkan menuduh yang tidak-tidak.  Oleh karena itu jangan pernah terbuai sebab manusia bisa berubah kapanpun ia inginkan. Siapa yang tahu persis apa yang dilakukannya dibelakang anda? Butuh waktu lama untuk mempercayai orang lain seutuhnya. Berikut ini beberapa tujuan seseorang ketika memfitnah anda :
  1. Fitnah yang salah sasaran. Ini dapat dialami oleh siapa saja karena manusia syarat dengan kecerobohan yang terkadang salah sasaran dan merugikan orang lain tanpa unsur sengaja.
  2. Mengungkapkan kebenaran.Walau bagaimanapun anda berusaha menyembunyikan kebenaran dan menganggap orang lain yang meluruskannya sebagai pemfiitnah. Semua itu sia-sia karena kebenaran tidak bisa terus disembunyikan, suatu saat ia akan di tinggikan dan disaksikan oleh semua orang.
  3. Merendahkan dan menjatuhkan.Iri hati adalah awal dari sikap “susah melihat orang lain senang“. Orang seperti ini akan selalu ada untuk mendewasakan kehidupan anda. Baca juga, Cara mencegah iri hati
  4. Memancing di air yang keruh. Beberapa orang sengaja mengacaukan pikiran anda dengan tuduhan yang tidak masuk akal agar mereka bisa mengambil keuntungan dari keadaan itu.
  5. Menguji kepribadiaan. Ada saatnya dimana anda diuji oleh seseorang untuk menilai lalu melayakkanmu (me-like-kanmu) untuk sesuatu yang lebih hebat.

Macam-macam fitnah

Fitnah itu banyak jenisnya, tergantung dari kemauan pelaku pemfitnah untuk menemui anda. Berikut beberapa jenis fitnah yang sering anda alami :
  1. Fitnah langsung. Seorang gentleman yang menyatakan keburukan tepat dihadapan anda. Orang seperti ini tidak mungkin seberani itu jika tidak memiliki bukti yang kuat.
  2. Fitnah tidak langsung (oleh orang ketiga). Yang menyatakan kesalahan anda akan tetapi ia tidak menyaksikannya secara langsung keburukan itu melainkan hanya mendengarnya dari orang lain. Akurasi dari fitnah jenis ini sangat diragukan karena penyampaian dari mulut ke mulut cenderung berubah-ubah dari orang yang satu ke orang yang lain.
  3. Fitnah tidak jelas/ samar-samar.Dilakukan oleh anonim (orang yang tidak dikenal) memfitnah anda dimana hal tersebut disampaikan dengan sumber yang  tidak jelas dan terkesan disamarkan. Fitnah jenis inipun tidak jelas pangkal ujungnya dimana. Hal ini sering di dunia maya (sosial media).

Akibat fitnah

Dunia jaman sekarang emang uedan! Hal yang tidak ada bisa di anggap ada. Hal yang tidak terjadi dan tertulis dapat pula terucap. Omong kosong bisa dibenarkan. Yang belum terjadi dapat diumbar kemana-mana. Mudahnya memfitnah orang dijaman sekarang ini, bahkan tanpa bukti sekalipun. Apalagi didukung oleh media sosial semisalnya facebook dan twitter.
Sudah pengalaman, inilah yang anda alami jika difitnah orang:
  1. Kenyataan pahit pertama yang anda alami adalah : KEBANYAKAN ORANG BERPIKIRAN NEGATIF TERHADAP ANDA.
  2. Sepet rasanya ketika : ORANG LAIN BERLOMBA-LOMBA MENYIKUK DAN MENJATUHKAN ANDA.
  3. Sakitnya ditelan bulat-bulat saat : BANYAK ORANG MENOLAK ANDA.
  4. Tekanannya sangat memberatkan ketika : ANDA TIDAK PUNYA RELASI DAN TIDAK ADA ORANG YANG MEMPERCAYAI.
  5. Kenyataan yang membunuh anda adalah : TIDAK BISA APA-APA UNTUK MENGUBAH HAL TERSEBUT.
  6. Hal yang melegakan hati ketika : ANDA MENGANGGAP SEMUANYA ITU SEBAGAI PELAJARAN HIDUP YANG SUDAH SEWAJARNYA.
Yakinkan diri anda tentang cara yang baik menghadapi tuduhan yang tidak berdasar ini. Soalnya, besar kecilnya akibat yang ditimbulkan sangat tergantung dari suasana hati dan cara anda menjawab si pemfitnah itu.

Cara menghindari fitnah

Fitnah adalah produk sampingan dari interkasi sosial. Siapapun yang pernah melakukan interaksi sosial niscaya suatu saat hal ini akan menimpanya. Oleh karenanya hal ini tidak bisa dihindari akan tetapi mari kita minimalisir :
  1. Selalu berbuat baik kepada siapapun. Kebaikan hati adalah benteng pertama agar anda terhindar dari fitnah.
  2. Membangun citra yang baik dimata masyarakat. Nama baik adalah benteng paling tangguh yang akan menahan fitnah yang hendak ditujukan kepada anda.
  3. Memiliki relasi dan sahabat yang percaya pada diri ini. Kerabat adalah orang-orang yang akan membenarkan dan siap membela anda saat berada di jalan yang benar.
  4. Sebisa mungkin hindari persaingan tidak sehat.Persaingan yang tidak sehat banyak negatifnya. Salah satunya adalah dilegalkannya fitnah sebagai alat untuk menjatuhkan lawan.

Solusi difitnah

Ini bisa datang dari siapa saja. Baik itu teman, saudara, keluarga, pasangan bahkan sahabat sekalipun. Sudah pengalaman, jangan sampai anda terbunuh oleh kata-kata orang lain. Pembunuhan yang paling cepat dan paling menyakitkan adalah PEMBUNUHAN KARAKTER. Sikap anda yang berlebihan dan terlalu emosional akan menghancurkan citra yang sudah dibangun selama ini. Oleh karena itu, berikut ini gambaran solusi jika anda difitnah orang :
  1. Berdoa

    Berdoa saat difitnah oleh seorang teman
    Sebagai ciptaan Yang Mulia.  Sudah sepatutnya dan sewajarnya kita memohonkan pertolongan dan perlindungan dari-NYA.
    Ini tidak harus selalu terlihat dan terdengar oleh orang lain melainkan mengatakannya dalam hatipun sudah termasuk doa.
    Jika hidup anda selalu terhubung kepada Tuhan niscaya segala sakit hati, kebencian, dendam dan amarah akan dijauhkan dari dalam hati ini. Tetap fokuskan pikiran kepada-Nya dalam doa-doa, dalam firman dan dalam puji-pujian bagi kemuliaan nama-Nya.
  2. Miliki Mentalitas Pejuang : Semangat ’45

    Tetap semangat walau seseorang memfitnahmu
    Jika semangat hidup pudar, menjadi lemah,  lesu  dan loyo  menghadapi fitnah, dipastikan anda akan semakin tertekan,  terindas, terjun bebas  dan akhirnya disingkirkan (tersisih).  Hidup ini keras sodara apalagi kalau anda difitnah : kerasnya akan menjadi 2x lipat, 3x lipat bahkan 10x lipat. Oleh karena itu, milikilah “Semangat ’45”.  Ini saya sebut sebagai semangat : “MAJU TAK GENTAR-MEMBELA YANG BENAR”. MeNgApA aNdA hArUs TaKut, JIKA ANDA BENAR!!!. Ingat: Berjuanglah untuk hidup yang lebih baik sembari mempertahankan kebaikan hatimu sampai titik darah penghabisan. Jangan menyerah berbuat baik (kebaikanmu pudar) sekalipun orang-orang memaknainya negatif!
  3. Sadarilah bahwa kata-kata tidak ada artinya (fana).

    Kata-kata tidak berarti jika tidak sesuai dengan kenyataan
    Perkataan sangat cepat berlalu, seperti kata pepatah, anjing menggonggong, kafilah berlalu : kata-kata lebih cepat berlalu daripada hembusan angin sepoi-sepoi disekeliling anda. Jika terlalu memperhatikan “kata orang” niscaya kita mudah berada dalam kebimbangan.
    Ketika apa yang dituduhkan tidak sesuai dengan yang kita lakukan hati seharusnya tidak terluka sama sekali. Sebab kegelisahan hati muncul karena rasa bersalah. Kalau kita tidak salah mengapa harus takut!
    Alangkah lebih baik jika tidak “menghafal” semua perkataan itu. Marilah belajar melupakan hal-hal yang buruk lalu isilah pikiran dengan segala sesuatu yang baik, yang positif, salah satunya yang berasal dari Kitab Suci masing-masing.
  4. Bersabar.

    Tetap sabar ketika dituduh yang bukan-bukan
    Sabar itu kekuatan yang sangat AMPUH. Ini adalah perisai pertama dan utama dalam menghadapi fitnah. Kesabaran berhubungan erat dengan kemampuan seseorang untuk bertahan saat menghadapi masalah. Lapangkan dada seluas-luasnya agar suasana hati lebih positif dan tetap tenang dalam menghadapi kerasnya hidup.
  5. Terima semua itu apa adanya.

    Terima fitnah apa adanya kawan
    Apabila amarah membakar hati, seolah tidak mampu ditahan lagi ketika menghadapi fitnah dari orang lain, katakanlah kepada diri sendiri “Saya pantas menerimanya, kuatkan hatiku ya Tuhan“. Ketika kita menerima segala sesuatu sebagai sebuah tantangan untuk mendewasakan dan memajukan kehidupan ini niscaya amarah akan mereda.
  6. Berhenti bertanya “MENGAPA”? Berhenti Cuap-Cuap Membela Diri.

    Tidak perlu membela diri dengan banyak kata-kata
    Seperti kata pepatah classic : “Diam Itu Emas”. Namanya saja fitnah,  itu adalah “Citra buruk yang ditempelkan orang lain dibelakang punggung anda”.  Sikap orang disekitar anda berubah,  berhentilah berspekulasi,  bertanya-tanya  dan membela diri mati-matian. Cuap-cuap membela diri hanya membuat anda kehilangan konsentrasi lalu sakit kepala akhirnya pekerjaanpun tidak kunjung selesai, ujung-ujungnya harga diripun terjun bebas dimata banyak orang.  Tetap “positive thinking“. Lakukan rutinitas anda sesuai dengan prosedur dan aturan yang telah ditetapkan.
  7. Harus Berbenah.

    Koreksi diri saat fitnah dan hal buruk lainnya menimpa anda
    Lihat diri sendiri secara logis. Ambil sedikit waktu untuk berpikir lalu kilas balik kehidupan anda di masa lalu : “sudahkah anda berjalan di jalur yang benar?“. Tidak ada salahnya bercermin dengan bertanya kepada orang lain (yang lebih dewasa/ tua). Jika ada sesuatu yang mungkin sedikit keseleo, bengkak karena tersenggol, atau kesalahan dalam hal attitudeseperti tutur kata dan perilaku : Perbaikilah itu!
  8. Buat Orang Percaya Kepada Anda.

    Cara membuat orang lain percaya kepada kita
    Ini lumayan sulit sodara : apalagi kalau anda memiliki relasi yang minim bahkan nihil. Berharaplah kepada Tuhan agar IA yang murah hati itu, mengirim seseorang untuk peduli lalu berbaik hati sampai orang tersebut percaya kepada anda : Perhatikan point nomor 7.
    Membangun kepercayaan dilakukan dengan menunjukkan sikap baik yang tidak berubah (menjadi buruk). Ini membutuhkan waktu yang tidak singkat namun bila dikerjakan terus seperti tidak terasa. Kepercayaan orang juga dapat bertumbuh saat sikap tidak berubah dalam menghadapi tekanan persoalan.
  9. Buktikan Kualitas Kepribadian Anda.

    Di tengah fitnah tolong buktikan kebaikan hati anda
    Kualitas kepribadian identik dengan prinsip hidup, seperti: jujur, loyal, tanpa pamrih, rendah hati, rela berkorban, integritas dan lain sebagainya. Anda harus tetap memperjuangkan hal ini dan membuktikannya secara nyata dalam semua aktivitas. Anda harus mempertahankan integritas dan konsistensi dari semua sikap tersebut.
  10. Jungkir Balikkan Teori Yang Merendahkan Anda.

    Jungkir balikkan semua teori yang melemahkanmu
    Jika dituduh pembohong : Jadilah orang jujur dimanapun anda berada.
    Apabila dituduh asusila : Jadilah orang yang sopan dimanapun berada.
    Kalau dituduh tidak sopan : Jadilah orang yang berbudaya dimanapun anda berada.
  11. Maafkan Dan Berbuat Baiklah Kepada Orang Yang Memfitnah Anda.

    Memaafkan mereka menuduh yang tidak-tidak
    Memaafkan orang yang bersalah kepada kita adalah solusi kedamaian hati. Anda butuh sisi emosional yang positif untuk mewujudkan tujuan mulia ini. Jelaslah bahwa hal ini tidaklah mudah namun jika anda belajar maka pasti bisa melakukannya.
    Anda butuh fusion antara kecerdasan emosional dan kecerdasan intelektual dengan mengatakan kepada hati sendiri seperti ini:
    Ya Tuhan maafkanlah orang ini, dia tidak tahu apa yang dilakukannya“.
    Maafkanlah dia ya Tuhan, dia masih anak-anak/ dia masih muda sehingga tidak mengerti apa-apa“.
    Ya Tuhan maafkanlah mereka dan mohon anugrahkan hikmat kepada mereka agar lebih berpengalaman kedepannya“.
    <Selengkapnya silahkan lihat pada link yang kami sertakan>
    Sudah pengalaman :  lumayan berat untuk melakukan ini sodara. Ayo kita coba tahap demi tahap :
    +) Dimulai dengan memaafkannya dalam hati
    >> selanjutnya>>
    +) Tanggapi dengan santai
    >> kemudian>>
    +) Tersenyumlah kepada orang tersebut
    >> lalu >>
    Selanjutnya terserah anda mau berbuat baik dalam rupa (bentuk) apa kepada orang tersebut (bersabar menjalaninya teman setiap tahapan butuh latihan dan butuh waktu). Inilah PUNCAK KEBAIKAN HATI SETIAP MANUSIA.

Cara cepat mengatasi tuduhan yang tidak jelas

Singkatnya, fitnah itu menyebarnya cepat akan tetapi hilangnya lama bahkan bisa sampai seumur hidup, Hal ini tergantung dari kaidah yang kita terapkan dalam menanggapinya. Jangan terburu-buru tapi cobalah untuk :
  1. Dengarkan dahulu dengan seksama (isi fitnahnya)
  2. Perhatikan – apakah fitnah itu sekedar “omdo (omong doang/ tidak jelas/ samar-samar)” atau ada bukti konkrit yang bisa dipertanggung jawabkan.
  3. Sadari bahwa kata-kata sangat cepat berlalu oleh karena itu jangan dimasukkan dalam hati apalagi dihafal. Itu hanyalah sesuatu yang hampa terlebih ketika tidak sesuai dengan perbuatan.
  4. Kedepankan kesabaran dan pengertian
    • Jika sekedar omdo (dengar-dengar, kata orang dan modus lainnya) >> tetap diam.
    • Jika ada bukti (bisa dilihat mata kepala) >> perlu klarifikasi. Baca juga, Cara menghentikan amarah yang membaraBila amarah menghampiri dan membakar hati anda, katakanlah dalam hati sendiri “Saya pantas menerima semuanya ini, kuatkan hatiku ya Tuhan“.
  5. Memaafkan mereka dalam hati lalu mohonkan kepada Yang Maha Kuasa agar mereka menyadari kesalahannya.
  6. Dan teruslah berjalan sambil tersenyum sebagai tanda bahwa anda tidak tertekan dan tidak goyah atas semua tuduhan palsu itu karena banyak fitnah dilontarkan orang lain hanya sekedar membuat sisi gelap, ketakutan dan kelemahan kita disaksikan oleh banyak pihak.

Kesimpulan

Jika kita difitnah orang, itu seumpama seutas tali yang salah satu ujungnya dipegang oleh orang lainlalu ia berusaha melilitkan tali tersebut ketubuh anda. Selama andatidak memegang ujung tali yang satunya “aman-tidak akan terjadi apa-apa”. Akan tetapi jika anda terlalu risih lalu memegang ujung satunya “hati-hati-ikatannya makin kencang‘”.
 Terakhir…..
Fitnah adalah tuas ungkit yang akan menaikkan level EQ (kecerdasan emosional). HAVE POSITIVE THINGKING!
Terimakasih
#salamhomealonewijayakusuma

ADA YANG MEMFITNAH ? LAKUKAN 10 CARA MENGHADAPI FITNAH INI


Fitnah lebih kejam dari pada pembunuhan. Pernahkah Anda mendengar perumpamaan ini? Perumpamaan tersebut terkadang memang ada benarnya. Pasalnya, memfitnah adalah berkata tidak jujur atau bohong mengenai orang lain dan bahkan mungkin merugikan orang yang difitnah. Namun, bukan berarti pembunuhan lebih dibenarkan, ya! Keduanya sama-sama tindakan yang salah dan tidak sepatutnya dilakukan.

Sayangnya ada saja orang atau keluarga kita yang tidak suka kepada kita yang paling menyakitkan keluarga jauh kita sehingga membuat fitnah yang aneh-aneh dan menyakitkan hati. Nah bagaimana cara menghadapi fitnah, yuk,,,,tetap tenang menghadapinya.

10 Cara Menghadapi Fitnah

1. Tenang dan tidak perlu panik

“Bagaimana saya bisa tenang ketika ada yang memfitnah saya? Tentu saja saya tidak terima!” Pernahkah Anda berpikir seperti ini ketika mendengar fitnah tentang diri Anda? Jika ya, segera ubah pemikiran Anda karena sikap panik dan emosi tidak akan membersihkan nama dari fitnah.
Justru sikap tenang dan tidak panik akan mematahkan fitnah tersebut. Sederhananya, jika apa yang mereka katakan terbukti tidak benar, mengapa harus marah? Hadapi saja dengan santai, pasti orang yang memfitnah Anda juga akan tertegun dengan ketenangan Anda tersebut.

2. Konfirmasi kebenarannya kepada orang yang bertanya

Konfirmasi kebenarannya kepada orang yang bertanya
Cara menghadapi fitnah yang benar seharusnya tidak perlu mencari pembelaan. Apabila Anda tidak seperti yang dikatakan oleh mereka, maka Anda hanya perlu cuek dan santai saja. So, tidak perlu membela diri terlalu keras ketika Anda tidak melakukan suatu kesalahan atau hal yang difitnahkan kepada Anda.Ketika ada orang yang bertanya, Anda boleh mengonfirmasi kebenarannya. Akan tetapi, jika tidak ada yang bertanya sebaiknya Anda cukup diam saja. Untuk apa buang-buang waktu membuat pembelaan atas hal yang tidak pernah Anda lakukan?

3. Tanyakan kepada orang yang membuat fitnah

Tanyakan kepada orang yang membuat fitnah
Fitnah adalah sebuah kejahatan. Jika fitnah tersebut sudah merusak nama baik, karir, bahkan kehidupan Anda, mau tidak mau Anda harus menanyakan kepada orang yang membuat fitnah tersebut. Tanyakan apa kesalahan Anda sampai-sampai dia menyebarkan kebohongan seperti itu.
Ketika bertanya kepada si pemfitnah, Anda tidak perlu emosi. Tetaplah bersikap tenang saat menghadapi si tukang fitnah ini. Lantas, bagaimana jika ia tidak mau mengaku? Anda memang tidak bisa memaksanya untuk mengaku. Namun, setidaknya dia tahu bahwa Anda tidak tinggal diam ketika difitnah.

4. Cuek dan bersikap masa bodoh

Cuek dan bersikap masa bodoh
Kami tahu bahwa tidak semua orang bisa bersikap cuek dan masa bodoh saat menghadapi fitnah. Apalagi jika fitnah tersebut sudah merugikan Anda, pasti kita ingin membalas dendam, bukan? Namun, mau tidak mau Anda harus bisa bersikap cuek dan masa bodoh. Karena hanya dengan bersikap seperti itulah si tukang fitnah akan menjadi jera dan berhenti menyebarkan fitnah. Saat ia mengetahui bahwa Anda tidak terganggu dengan fitnah yang ia buat, maka lama kelamaan ia akan lelah dan berhenti membuat fitnah tentang diri Anda.

5. Sabar dan percaya semua ada balasannya

Sabar dan percaya semua ada balasannya
Apakah Anda percaya karma? Ya, karma adalah tindakan atau perilaku yang merupakan buah dari perbuatan kita sebelumnya. Pada dasarnya, orang yang sabar dalam menghadapi fitnah adalah orang yang terhebat. Biarkan saja fitnah itu berlalu seiring berjalannya waktu.
Anda hanya perlu berbenah diri dan menjadi orang yang lebih baik lagi. Percayalah, setiap perbuatan tentu ada konsekuensinya. Si pemfitnah juga akan mendapatkan balasannya suatu hari nanti. Anda hanya perlu menunggu dan melihatnya saja karena cepat atau lambat si tukang fitnah ini akan segera menerima ganjaran dari perbuatannya.

6. Tunjukkan kualitas diri

Tunjukkan kualitas diri
Sibuk mencari pembelaan untuk menyanggah fitnah tentang diri Anda? Sejatinya, cara menghadapi fitnah yang paling tepat adalah membuktikan kualitas diri sendiri. Jadilah orang yang lebih baik dan tunjukkan bahwa fitnah tersebut memang tidak benar. Dengan membuktikan kualitas diri sendiri, maka orang lain lah yang dapat menilai kebenarannya. Jadi, tak perlu repot-repot membela diri karena orang lain juga mampu menilai bahwa fitnah yang selama ini beredar tidak benar. Bahkan, kualitas diri Anda juga menjadi pukulan telak bagi orang yang sudah memfitnah Anda selama ini.

7. Introspeksi diri

Introspeksi diri
Ketika mendengar fitnah tentang diri kita sendiri, itu artinya adalah teguran dari Yang Maha  Kuasa untuk berbenah diri. Dari pada sibuk mencari cara untuk membalas dendam, sebaiknya luangkan waktu untuk introspeksi diri. Renungkan saja apa kesalahan yang pernah Anda buat karena sebagai manusia kita pasti tidak luput dari kesalahan.
Selain introspeksi diri, Anda pun harus membenahi diri sendiri agar menjadi orang yang lebih baik. Saatnya Anda membuktikan kepada semua orang bahwa Anda mampu jadi orang yang lebih baik lagi dan fitnah yang selama ini beredar memang tidak benar adanya.

8. Banyak beribadah

Banyak beribadah
* sumber: www.mediamaya.net
Hati galau setelah mendengar fitnah? Cara terbaik untuk menyembuhkan luka dan sakit hati karena fitnah adalah dengan berdoa dan beribadah. Berdoalah agar Yang Maha Kuasa dapat membersihkan hati Anda dan menjadikan Anda lebih sabar. Jangan mendoakan si pemfitnah menjadi celaka, justru doakan agar yang memfitnah Anda segera bertobat dan mendapatkan pengampunan. Percayalah, setelah berdoa mendekatkan diri kepada Sang Ilahi pasti hati Anda akan menjadi tenang dan lebih sabar dalam menghadapi fitnah.

9. Maafkan yang memfitnah Anda

Maafkan yang memfitnah Anda
Orang yang memfitnah Anda mungkin tidak akan mengaku dan meminta maaf kepada Anda. Namun, setidaknya Anda harus berbesar hati dalam memberikan maaf kepada mereka yang sudah berbuat zhalim kepada Anda. Cara menghadapi fitnah yang keji adalah memaafkan orang yang sudah memfitnah Anda tersebut.
Dengan memaafkan orang lain, hati akan menjadi lebih lega dan tidak memiliki beban. Dendam yang tersimpan dalam hati hanya akan menyiksa diri Anda sendiri. So, saatnya Anda hidup damai dan lebih bahagia dengan memberikan maaf kepada orang lain.

10. Lakukan hal yang menyenangkan

Tunjukkan bahwa kamu bahagia
Bila Anda merasa sedih dan putus asa, ingatlah masih ada orang terdekat yang percaya dan menyayangi Anda. Jadi, buat apa terus menerus bermuram durja sementara orang yang memfitnah Anda mungkin sekarang sedang tertawa bahagia. Yuk, move on dan lakukan hal-hal yang menyenangkan bersama orang-orang terdekat Anda. Dengan melakukan hal yang Anda sukai, maka Anda jadi lebih mudah dalam melupakan sakit hati karena difitnah oleh orang lain.

Kebahagiaan yang Anda tunjukkan juga bisa menjadi tamparan keras bagi si pemfitnah. Dia justru menjadi heran ketika melihat Anda tidak sedih sama sekali setelah ia menyebar fitnah tentang Anda ke mana-mana.





Cipondoh, 03 Feb'18
#dibawahtarumbebek😢😢😬
Tunjukkan bahwa kamu bahagia

Kamis, 25 Januari 2018

MENGELOLA UANG YANG BAIK DAN BERGUNA FOR LONG TIMES

Miliarder Hong Kong "Li Ka-Shing" : Di Dunia Ini Ada "3 Jenis" Uang Misterius, Semakin Kamu Habiskan, Semakin Banyak Kamu Dapat!

Yuk lihat, sehebat apa 3 jenis Uang Misterius ,
.
.
.
I. Jenis Pertama: Uang Untuk Investasi Diri
Uang untuk belajar dan mengembangkan diri harus dikeluarkan!
Kalau hari ini kamu membuang Bill Gates ke pedalaman Afrika, dan ditinggalin tanpa uang sepeser-pun, percayalah, dengan cepat, Bill Gates akan tetap kaya lagi.
Ini karena semua modal dia, sudah ditaruh di otaknya.
Jika otak miskin, hidup-pun akan miskin, dengan kata lain, mengeluarkan uang untuk otak sendiri, adalah investasi yang paling aman, kemana saja gak bakal kelaparan.
Meskipun kamu akan bilang, "buat makan sehari-hari aja gak cukup, banyak utang, mana ada uang untuk belajar lagi? Lagian, sudah belajar pun gak langsung kelihatan hasilnya!"
Orang semacam ini selamanya gak bakal menginvestasikan uangnya di otak sendiri.
Sebenarnya, jika kamu benar-benar miskin, otak adalah aset terbesar kamu untuk kembali bangkit.
Itu mengapa kamu harus benar-benar berinvestasi disini.
Kita melihat banyak orang yang berjuang hanya untuk memenuhi kebutuhan, seluruh hidup mereka dihabiskan untuk mengisi lubang hitam besar yang tidak akan pernah penuh. Hal ini karena mereka tidak mampu melangkah mundur dan melihat bahwa kesulitan hidup mereka sebenarnya karena ketidakmampuan mereka untuk belajar dan mencari terobosan untuk berkembang.
Orang yang pintar akan mengerti bagaimana belajar melalui pengalaman orang lain,
dan menghindari kesalahan yang sama.
Jadi, untuk belajar dan mengembangkan diri, harus rela menghabiskan uang, bahkan sampai meminjam uang sekalipun!
Karena dia pasti akan memiliki banyak jalan untuk mengembalikannya.
Jadi, jika kamu menghadapi kesulitan,
ingatlah, tidak ada kata terlambat untuk belajar.
Kapan saja bisa mulai!
Mungkin banyak yang bilang tidak punya uang,
sebenarnya, orang semacam ini pasti sudah tidak sedikit membuang uang secara sia-sia.
Kalo memang pengen berubah, tapi untuk biaya pendidikan saja pelit, gimana ada kemampuan yang cukup untuk menghadapi kesulitan?
Orang yang bijak, harus memahami hal ini.
.
.
.
II. Jenis Kedua: Uang Untuk Berbakti
Uang untuk berbakti pada orang tua harus dikeluarkan.
Mungkin banyak yang berpikir, buat diri sendiri saja sudah tidak cukup, bahkan masih banyak utang, bagaimana bisa secara rutin memberikan uang pada orang tua?
Ada juga yang bilang, di rumah tidak kekurangan uang, papa dan mama punya cukup uang, tidak perlu memberikan uang pada orang tua!
Tidak peduli bagaimana keadaan ekonomi orang tua mu, uang untuk berbakti pada orang tua harus diberikan secara rutin.
Semiskin apapun, sebulan sekali harus menyisihkan uang untuk orang tua!
Semiskin apapun orang tua mu, dia tetap membesarkan mu.
Coba pikir, apakah karena banyaknya utang, gak cukup uang, lalu orang tua mu akan meninggalkan mu?
Semiskin apapun, mereka pasti tetap akan membesarkan mu, iya kan?
Jadi kalo sekarang kamu mengembalikannya, itu memang sebuah keharusan.
Bagaimana boleh, hanya ketika punya uang baru memberikan, dan saat tidak punya uang tidak memberikan?
Sebenarnya, mungkin kamu tidak tahu,
Berbakti pada orang tua itu ibarat sebuah "restu alami",
Relasi yang baik dengan orang tua akan meningkatkan kekuatan restu.
Seseorang kalau tidak memiliki restu, seumur hidup tidak akan lancar dalam mengerjakan apapun.
Berbakti pada orang tua, juga sekaligus untuk diri sendiri.
Jadi, jika dilihat dari sudut pandang lain, uang untuk berbakti bukan saja hanya untuk kebaikan orang tua, tapi juga untuk diri sendiri!
Kalau tidak percaya, coba lihat orang sekitar kamu, lihat orang-orang yang sudah 24 kali ganti pekerjaan, apakah hidup mereka sudah berbakti?
Orang yang dari muda mengerjakan sesuatu sering gagal, hidup tidak lancar, relasi dengan orang tua pasti ada masalah.
Menurut data yang ada, 500 pengusaha tersukses di dunia adalah orang-orang yang berbakti pada orang tua!
Jadi ingat, semiskin apapun kamu, uang untuk berbakti tidak boleh dihemat!
.
.
.
III. Jenis Ketiga: Uang Untuk Amal
Asal ada uang lebih, donasikan lah itu.
Di dunia ini, selamanya pasti ada orang yang lebih 『kurang beruntung』 dari kita.
Karenanya, peliharalah kebiasaan beramal.
Jika kamu memiliki tanggungan, sisihkanlah 2% dari pendapatan-mu untuk didonasikan.
Jika tidak ada tanggungan, berilah 5% dari pendapatan-mu untuk didonasikan.
Uang itu harus berputar, jangan membuat uang hanya berhenti diri mu sendiri, berikanlah pada orang yang pernah membantumu.
Jika kamu adalah bos, ingatlah bahwa keberhasilan hari ini merupakan buah dari kerja sama seluruh karyawan mu. Memberikan bonus pada mereka adalah hal yang seharusnya.
Dan amal terbesar adalah ketika kamu melakukan pekerjaan yang baik dengan rasa syukur. Amal besar lainnya adalah senyuman dan kesabaran mu terhadap orang yang menyaktimu.


CERITA JELANG SORE
 _"PERJALANAN SEORANG INVESTOR"_

Pada 15 tahun lalu, saya ditugaskan oleh perusahaan ke sebuah kota utk berbicara bisnis dgn orang, sehabis urusan bisnis, saya pergi ke sebuah pusat perbelanjaan utk membeli beberapa souvenir bagi rekan sekantor.

Biasanya, ketika pergi ke pusat perbelanjaan, saya suka membawa bbrp uang koin, krn kadang2 ada pengemis di sekitar pusat perbelanjaan dan saya biasanya merasa lbh nyaman kalau ada memberikan satu atau dua buah uang koin.

Hari itu juga sama, dlm saku saya tetap ada bbrp uang koin, jadi saya memberikan sepuluhan uang koin kpd sekelompok anak2 pengemis yg meminta sedekah di sana. Pada saat itu, saya melihat ada seorg anak yg sdg menatap pd saya sambil mengangkat sebuah papan, tak diragukan lagi kalau ia ingin mendapatkan perhatian saya.

Saya pergi ke arahnya dan menemukan kalau usianya sekitar 13 tahun, pakaiannya sdh lusuh namun terlihat bersih, rambutnya juga tersisir rapi. Ia tdk spt anak lainnya yg memegang cawan keramik di tangan, melainkan membawa sebuah papan yg pd satu sisi bergambar seorg anak lelaki yg sdg menyemir sepatu dan pada sisi lainnya bertuliskan: “saya membutuhkan satu kotak alat semir sepatu.”

Saat itu, kebetulan saya sdg melakukan bisnis investasi, krn msh ada waktu, saya lalu bertanya pd anak itu brp jumlah uang yg dibutuhkannya, anak itu menjawab: “125 dolar."

Saya menggelengkan kepala dan menyampaikan kalau kotak semir yg diinginkannya terlalu mahal. Anak lelaki itu menjawab tdk mahal, juga dikatakannya kalau ia telah empat kali berkunjung ke pasar grosir utk mengeceknya, jika ingin membeli kotak khusus, bangku, minyak pembersih, sikat lembut dan selusin minyak semir sepatu, kalau tdk ada 125 dolar adalah sulit utk mendapatkannya. Anak lelaki itu membicarakannya dgn teratur dgn dialek daerahnya.

Saya bertanya kpd nya brp banyak uang yg sekarang ada di tangannya, tanpa berpikir sedikit pun anak itu menjawab kalau sekarang sdh ada 35 dolar dan msh kurang 90 dolar. Saya menatap anak itu dgn seksama, setelah yakin bhw dirinya bkn seorg penipu, saya lalu mengambil dompet dan mengeluarkan 90 dolar, saya katakan: “90 dolar ini untukmu, anggap saja sbg investasiku." Tapi ada satu syarat, sejak engkau menerima uang ini, maka "kita adalah mitra usaha." Saya akan tinggal di kota ini selama 5 hari, dlm 5 hari ini, selain engkau hrs mengembalikan 90 dolar kepadaku, juga hrs ditambah dgn bunga pinjaman sebanyak 1 dolar. Jika engkau setuju pd persyaratan ini, mk 90 dolar ini menjadi milikmu.”

Anak lelaki itu menatapku dgn senang dan segera menyetujui persyaratanku. Anak lelaki itu juga mengatakan padaku bhw ia sekarang duduk di kelas 6 SD, setiap minggu hanya masuk sekolah tiga hari, sedangkan pd hari2 lainnya, ia hrs menggembala sapi dan domba, serta membantu ibunya bertani, tapi nilai sekolahnya tidak pernah bergeser dr tiga besar, jadi ia adalah anak yg hebat.

Saya bertanya padanya mengapa ia ingin membeli sebuah kotak semir, ia menjawab: “Karena keluargaku miskin, maka saya ingin memanfaatkan liburan musim panas ini untuk memperoleh uang sekolah.”

Saya menatapnya dgn pandangan mata penuh apresiasi, kemudian menemaninya ke pasar grosir utk membeli kotak semir dan berbagai peralatan semir sepatu lainnya. Anak lelaki itu membawa kotak semir dan ber-siap2 utk membuka stan di depan pintu masuk pusat perbelanjaan.

Saya menggelengkan kepala dan berkata: “sebagai mitra usahamu, agar supaya modalku bisa kembali, saya wajib mengingatkanmu agar memilih tempat usaha yg tepat. Dalam pusat perbelanjaan ada mesin semir sepatu gratis dan semua org tahu itu.” Anak lelaki itu lalu berpikir dgn serius dan bertanya: “Bagaimana kalau hotel di seberang?” Saya berpikir: “Ini adalah sebuah kota tujuan wisata, setiap hari tentu ada banyak turis yg menginap di hotel itu, setelah capek dlm perjalanan seharian, keesokan harinya ketika akan berangkat, mrk pasti membutuhkan bantuan utk menyemir sepatu mrk agar bersih.” Terpikir akan itu, saya pun setuju akan usulnya.

Jadi, anak itu kemudian mencari tempat di dekat pintu masuk hotel, ia menaruh kotak semir di posisi agak jauh dr pintu masuk, setelah melihat tdk ada org di sekitar, ia berkata kepada saya: “Mengapa tidak membiarkan saya membayar bunga pinjaman satu dolar sekarang? Anda juga harus tahu akan mutu pelayanan saya.” Saya pun berkata: “Busyet!” sambil tertawa, anak ini sungguh cerdas, ia ingin menyemir sepatuku dan membayar bunga pinjaman satu dolar dengan ongkos semirnya.

Saya kagum pd kecerdikannya dan duduk di bangku semirnya, saya katakan: “Jika engkau menyemir sepatuku kurang bagus, itu membuktikan engkau telah berbohong dan saya telah berinvestasi pd org yg tidak jujur, artinya saya telah gagal dalam investasi.” Kepala anak itu terayun bagaikan kelontong, ia mengatakan bhw dirinya adalah yg terbaik, ia telah berlatih menyemir sepatu selama sebulan di rumah. "Harus diketahui kalau di daerah pedesaan tdk banyak org yg memiliki sepatu yg baik, ia pun pergi ke satu demi satu rumah utk meminta sepatu mrk agar dpt disemirnya sampai bersih dan mengkilap." Beberapa menit kemudian, terlihat sepatuku sdh mengkilap dan menyilaukan mata, saya menganggukkan kepala sbg tanda puas atas hasil kerjanya.

Saya mengeluarkan pulpen merah dr saku dan menuliskan dua kata berukuran besar pd kedua pipinya: “Paling Bagus.” Anak itu tertawa senang.

Kebetulan pd saat itu, ada satu unit bus berukuran sedang yg membawa turis tiba di depan hotel, ia dgn cepat berlari ke sana dgn membawa kotak semirnya, sambil menunjuk pd pipinya, ia mengatakan kpd satu persatu tamu yg turun dari bus: “Ini adalah kata penghargaan dr pelanggan, apakah anda ingin mencobanya? Saya akan membuat sepatu anda mengkilap bagaikan cermin.” Dengan cara ini, anak itu menjadi sibuk sekali.

Keesokan harinya, saya datang kembali ke hotel itu dan melihat anak itu sejak pagi2 telah ber-jaga2 di sana, ia dgn gembira mengatakan kepadaku bhw kemarin ia mendapatkan uang 50 dolar, setelah dikurangi dengan cicilan pinjaman sebanyak 18 dolar kepadaku dan biaya makan sebanyak 3 dolar, keuntungan bersihnya masih ada 29 dolar. Saya menepuk kepalanya dan memberi pujian kalau ia telah melakukannya dgn baik.

Ia mengatakan kalau semalam tdk tidur di bawah jembatan, tetapi tinggal di tempat penginapan umum, tetapi ia tdk perlu membayar biaya inap sebesar 5 dolar. Saya sedikit bingung, bgm tdk perlu membayar biaya inap? Pada saat ini, anak itu tersenyum dgn bangga: “Saya membantu pemilik tempat penginapan dan istrinya utk menyemirkan sepuluhan pasang sepatu, jd malam ini saya juga bisa menginap lagi secara gratis.”

5 hari berlalu dgn cepat dan saya hrs meninggalkan kota ini, selama 5 hr ini, anak itu mencicil 18 dolar setiap hari dan berhasil melunasi utang pinjamannya sebesar 90 dolar. Anak itu tahu kalau saya menjabat sbg manajer di salah satu perusahaan investasi di Beijing, ia mengatakan bhw saat lulus dr perguruan tinggi nanti, ia akan pergi ke Beijing utk mencariku, sehabis mengatakannya lalu mengulurkan tangan kecilnya yg hitam, saya juga mengulurkan tangan saya, dua tangan kami pun saling menggenggam.

Waktu berlalu dalam sekejap dan 15 tahun telah lewat.

Saya telah meninggalkan perusahaan investasi tempat semula saya bekerja dan membuka sebuah perusahaan perdagangan sendiri. Hari itu, saya sdg sibuk di kantor, sebab perusahaan kehilangan satu lot barang yg berjumlah banyak akibat kecelakaan, akibatnya timbul kesulitan modal kerja pd perusahaan dan semua pihak datang utk meminta pelunasan hutang. Beberapa saat setelah saya menaruh telpon, sekretaris masuk dan mengatakan bhw ada seorg pemuda yg mengundangku utk makan siang, saya bertanya siapa itu tanpa mendongakkan kepala, sekretaris mengeluarkan satu gantungan kunci dan meletakkannya di atas meja saya, melihat gantungan kunci ini, seketika saya terpana, pd gantungan kunci itu ada satu boneka kaca bentuk beruang kecil, pd dahi boneka beruang itu ada terukir tulisan: “Aku Adalah yg Paling Bagus.”

Saya segera teringat kalau gantungan kunci ini adalah hadiah perpisahan yg saya berikan pd anak tukang semir sepatu itu ketika berjabatan tangan dengannya pd 15 tahun yg lalu.

Pada siang harinya, ketika saya masuk ke restoran, saya menemukan seorg pemuda berpakaian jas rapi dan terlihat sangat gagah yg berdiri di samping meja tempat kami berjanji utk bertemu. Sambil tersenyum, ia membungkukkan badan sedikit ke arahku. Dari wajahnya, saya bisa menemukan bayangan dr seorg anak tukang semir di kala itu.

Ketika sdg minum teh, ia mengeluarkan selembar cek senilai 5 juta dolar dan berkata kepadaku: “Saya ingin berinvestasi pd perusahaan anda, anda kembalikan pada 5 tahun mendatang dgn keuntungan dr perusahaan anda.”

5 juta dolar, benar2 bantuan yg tepat pd waktunya!

Pemuda itu berkata sambil tersenyum: “Pada 15 tahun yg lalu, anda mengajari saya cara utk bertahan hidup melalui hipotek. Sejak kotak semir itu, saya berhasil mengumpulkan satu demi satu usaha. Sekarang saya sdh punya perusahaan sendiri, saya juga berhak atas bunga pinjaman utk investasi 5 juta dolar ini.”

Saya mendongakkan kepala dan bertanya brp banyak yg diinginkannya, ia menjawab dgn tenang: “1 dolar” Saya menyandarkan diri pd kursi dan wajahku pun tersenyum. 90 dolar mendapat 5 juta dolar sebagai imbalan, ini adalah investasi paling sukses dalam karir saya.

"Kesuksesan bukan tergantung pada seberapa banyak yg anda miliki, yg lebih penting adalah seberapa banyak anda telah membantu org lain! Ada seberapa banyak org yg tumbuh berkembang karena tergugah hatinya oleh diri anda."
Salam Mejuah-juah Mamre.


Kamis, 18 Januari 2018

"SEL KANKER" ADA DISEMUA TUBUH

Ini ada artikel menarik, ada gunanya disimak:

Mengenal sel kanker.
Sel kanker sebenarnya ada pada semua insan. Tapi umumnya ia tidur saja. Sampai suatu saat ada kesempatan, barulah ia bangun. Jadi sel kanker sebenarnya bukan musuh kita tapi bisa diandaikan sebagai remaja yg sedang kumat nakalnya. Maka kiat mengendalikan ya dengan dibujuk untuk kembali tidur, atau sarana yg bikin ia bangun disingkirkan.
Sel kanker bangun jika tubuh ada pada keadaan asam, biasanya karena stres, menderita radang kronis yg berkepanjangan, atau tubuh terpapar radikal bebas, polusi, atau hasil perombakan unsur makanan.
Bagaimana mengendalikan remaja yg sedang kumat nakalnya ini?
1) sel kanker membutuhkan oksigen banyak. Supaya ia tidak kebagian oksigen, anda harus tekun dan rutin berolah raga, aerobik: jalan cepat atau jogging (pakai sepatu olah raga) seminggu 5x setiap kalinya menempuh jarak 3 km dalam waktu 30-40 menit. Dinamakan aerobik sebab saat itu denyut nadi anda menjadi sekitar (220 minus usia) dikalikan 75-85%. Artinya oksigen dipompa deras ke seluruh organ tubuh, terutama otot, otak dan ginjal. Ini membuat sel kanker tidak kebagian oksigen, ia akan ngantuk lalu kembali tidur. Artinya dianggap sudah sembuh.
2) makanan utama sel kanker adalah gula dan semua karbohidrat yg indeks glikemiknya tinggi, artinya dalam waktu kurang dari 10 menit setelah dimakan sudah membuat kadar gula darah naik, misalnya nasi putih, ketela, roti, mie.  Gula mutlak harus dipantang, demikian juga semua pemanis buatan. Ganti nasi putih dg nasi yg dari beras pecah kulit atau beras merah. Kentang termasuk yg indeks glikemiknya rendah.
3) sel kanker yg dibanjiri sayur, baik matang maupun mentah (lalap) akan tercekik, sehingga aktivitasnya berhenti, ia masuk ke stadium tidur lagi. Yg namanya sembuh juga. Makanlah sayur banyak2, sebagai gantinya nasi.
4) buah2an mengandung antioksidan yg menetralkan radikal bebas, artinya buah menghambat aktivitas sel kanker. Makanlah buah di luar waktu makan, sehari antara 2-3 porsi.
5) sel kanker tidak bisa mengambil energi dari lemak, sehingga lemak bisa menolong kita memperoleh asupan energi ketika kita harus membatasi asupan karbohidrat.
Lemak bisa berasal dari hewan, tumbuhan seperti kacang2an, alpukat, atau minyak goreng biasa, tapi hanya minyak goreng yg dipakai menggoreng satu kali. Minyak goreng yang dipakai lebih dari sekali menggoreng bisa memicu bangunnya sel kanker. Minyak goreng terbaik adalah yg dari kelapa (virgin coconut oil, minyak kelentik).
5) sumber protein terbaik adakah telur (semua jenis telur ,yg direbus atau ceplok air) , ikan air, tempe, daging ayam terutama yg tidak diberi makan sintetis.
6) suasana asam dalam tubuh yg membangunkan sel kanker disebabkan oleh stress. Jadi, jalani hidup ini dengan penuh kepasrahan, syukuri semua hal walau sekecil apapun, nikmati hidup ini sepenuhnya. Nikmati alam terbuka, misalnya jogging di lokasi yg masih asri di antara sawah dan kebun sambil menikmati alam.
7) jalani hidup spiritualitas yg tinggi, berikan pelayanan dengan penuh sukacita. Bermurah hati, banyak2 beri perhatian kepada orang2 yg bersengsara. Kehidupan spiritualitas yg tinggi membuat suasana tubuh netral atau sedikit alkalis, ini menghilangkan suasana asam, karena dalam kondisi itu tubuh tidak memproduksi hormon stres yg membuat suasana asam, sebaliknya memproduksi endorfin yg memicu rasa bahagia dan menidurkan sel kanker.
8) hindari semua bahan pengawet, pewarna makanan, makanan olahan tinggi gula dan garam, pemanis buatan. Makanlah bahan pangan yg masih segar dan alami saja.
9) perlakukan sel kanker sebagai remaja yg merupakan bagian dalam keluarga anda, jadi tidak usah dimusuhi, ditakuti, dilawan habis2an. Ia adalah bagian dari tubuh anda sendiri, jadi berlakulah ramah kepadanya, katakan: "nak, ayo kembali tidur ya, supaya aku.bisa melayani Tuhan dan sesama".

Selamat melayani .
Tuhan memberkati...